Makassar, Baruga – Korps Mahasiswa Ilmu Komunikasi (Kosmik) Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Hasanuddin kembali mengadakan tahapan akhir sosialisasi almamater di Kosmik, yakni NURANI (Nuansa Unik dan Radikal) 2022.
NURANI 2022 dilaksanakan di Bumi Perkemahan Ta’deang, Kec. Simbang, Kab. Maros pada Rabu – Jumat, 21 – 23 Desember 2022. NURANI 2022 dihadiri oleh warga Kosmik sebagai bentuk rangkulan kasih kepada mahasiswa baru Ilmu Komunikasi tahun 2022 serta euphoria bahagia kembali ber-NURANI luring setelah dua tahun terbelenggu oleh pandemic Covid-19.
NURANI 2022 kali ini mengangkat tema “Mengembalikan Kebersamaan Merangkul Kasih Dalam Nuansa.” Tema diharapkan menjadi jembatan untuk mengembalikan kebersamaan, kemeriahan, dan kedekatan antar warga dan peserta dan diharapkan dapat tercapai selama dan setelah pelaksanaan NURANI 2022.
“Meskipun dari seratusan angkatan kami, mungkin hanya sekitar 60 peserta yang ikut dalam NURANI ini. Mungkin bisa dilihat kebersamaan kita dengan cuaca sekarang yang musim hujan, di sini tengah malam setelah penampilan tadi kita dapat melihat bahwa teman-teman kami saling merangkul, begitu juga kakak-kakak. Kita bisa melihat teman-teman membantu ini dan itu, bersiaga mengantar teman-teman ceweknya dan mendahulukan temannya yang secara fisik mungkin lemah. Jadi, jika kami melihat tema, maka harapan melalui tema tersebut tercapai seratus persen,” ucap Dzulkarnaen Jumar Taufik, peserta NURANI 2022 yang merasakan kuatnya kebersamaan NURANI.
Sebagaimana tema yang diangkat dalam NURANI 2022 ini, agenda-agenda yang dijalankan pun turut mendukung pengembalian kebersamaan yang pernah redup selama dua tahun pada NURANI 2020 dan 2021. Agenda tersebut adalah SKEMA Biru Merah (Seni Keakraban Bersama Warga Biru Merah). SKEMA adalah kegiatan kolaboratif antara mahasiswa baru, pengurus, dan warga secara keseluruhan melalui sebuah games/permainan dan diskusi-diskusi yang disesuaikan dengan keilmuaan komunikasi dan Kosmik.
Selain itu, SKEMA menurut KBBI juga dapat berarti rencana, susunan, dan garis besar yang dapat dilihat sebagai kesatuan dari tujuan SKEMA sebagai wadah pembelajaran kolaboratif melalui sebuah rencana-rencana pemecahan masalah. SKEMA Biru Merah bertujuan sebagai sarana pembelajaran kolaboratif, mengakrabkan diri dan merupakan media kolaborasi antar warga. SKEMA Biru Merah ini dibagi menjadi dua tahap, yakni tahap SKEMA I dan SKEMA II.
SKEMA I adalah rangkaian kegiatan yang berisi diskusi antara peserta NURANI dengan warga Kosmik yang dibekali oleh topik-topik yang menarik. Topik tersebut adalah Hobi, Cita-Cita, Metode Belajar, Kepribadian, dan Memorable moment in life. Diskusi dilakukan cukup lama untuk meningkatkan kebersamaan dan keakraban antara warga Kosmik dan peserta NURANI 2022.
SKEMA II adalah tahapan kedua setelah SKEMA I yang berupa pengenalan biro, club, dan kelompok pengembangan yang ada di Kosmik melalui sebuah karya. Karya yang dibuat sebagai output SKEMA tersebut adalah karya tulisan, foto, video, dan desain grafis. Proses pembuatan karya itu sendiri merupakan kolaborasi bersama biro, klub, dan kelompok pengembangan yang ada di Kosmik.
“Agenda paling menyenangkan itu SKEMA tadi malam soalnya banyak cerita dan bekal yang kita ambil dari kakak-kakak, ceritanya sampai berjam-jam juga,” ucap Daffa Putra Ramadhan, salah satu peserta NURANI 2022 yang mengikuti agenda SKEMA I.
Agenda berikutnya adalah malam aktualisasi diri sebagai puncak acara pada kegiatan NURANI 2022. Malam aktualisasi diri ini sebagai wadah pengekspresian diri mahasiswa baru 2022 setelah melalui berbagai rangkaian sosialisasi almamater di Kosmik. Kemudian, sebagai langkah akhir sosialisasi almamateri, dilakukan proses pengukuhan angkatan 2022 oleh Ketua Kosmik. Ketua Kosmik mengukuhkan secara resmi mahasiswa baru angkatan 2022 (Maestaquenikal) sebagai warga Kosmik secara simbolis melalui pelepasan pin. “Marilah kita sambut adik-adik Maestaquenikal sebagai warga Kosmik,” ungkap Ifkar Alhaq selalu Ketua Kosmik.
