Teks oleh Azza Jauza
Pendidikan formal tidak dapat menjadi parameter terpelajarnya seseorang, contohnya Steve Jobs yang di drop out dari universitasnya tetapi dia mampu menjadi seseorang yang sukses dan menginspirasi orang lain melalui penciptaan apple dan pengalaman hidupnya. Saya memiliki persepsi bahwa terpelajar adalah orang yang mampu mengaktualisasikan proses belajarnya secara akademis dan etika.
Banyak orang yang bersekolah tinggi tetapi tidak mampu menempatkan ilmunya sesuai porsinya dan mengabaikan etika, ketika seseorang terjun dalam masyarakat akan ada banyak factor yang membuatnya jauh dari kata terpelajar. Belajar itu bisa dimana saja dan bersama siapa saja, tetapi menjadi terpelajar berasal dari dalam diri sendiri, seperti yang saya katakan sebelumnya bahwa pendidikan formal itu bukanlah suatu standar terpelajarnya seseorang karena aktualisasi ilmu dan beretika itu, pilihan dari setiap orang, ikut terhanyut atau justru mempertahankan pondasi-pondasi keilmuannya dan menjaga etiketnya.
Pertanyaannya, bagaimana menjadi seseorang yang terpelajar? Steve Jobs berkata “Stay Hungry, Stay Foolish”. Tetaplah merasa bodoh maka lapar akan keingintahuan akan selalu mengiringi proses belajarmu, itulah kunci untuk menjadi terpelajar. Dalam proses belajar kita tidak hanya mendapat ilmu secara teoritis tetapi bagaimana bertindak sesuai etika juga akan ditemui dalam proses belajar. Semakin kita merasa bodoh maka semakin lapar kita akan ketidaktahuan tersebut. Prinsip ini juga dapat menjaga kita dari arogansi dan membuat kita merendah akan ilmu yang dimiliki.
Seseorang yang terpelajar akan menjadi seperti padi, semakin dia tumbuh semakin dia menunduk. Orang-orang terpelajar tidak akan pernah membodohkan seseorang dan mencerdaskan dirinya sendiri. Dia akan selalu merasa kurang akan ilmu yang ia miliki, dan ia akan merasa bahwa di langit masih ada langit. Seseorang yang terpelajar akan sangat mudah untuk menghargai orang lain bahkan dari hal kecil sekalipun.
Semakin radikal seseorang dalam belajar maka semakin dekat ia pada kata terpelajar. Maka dari itu jangan pernah berhenti merasa bodoh, dan jangan pernah berhenti belajar.
Tulisan ini dibuat berdasarkan hasil review materi Belajar Menjadi Terpelajar pada Forum Inisiasi Gerakan Unik dan Radikal (FIGUR).