oleh : Warga Kosmik
ilustrasi : Andi Nabila Amalia
Seminggu pertama setelah kejadian naas itu terjadi, ku lalui hariku dengan kembali memainkan game toxic itu lagi. Entah mengapa ku kembali menikmatinya lagi, mungkin jadi pelarian atau jadi penenang diriku tanpamu.
Minggu kedua berlalu begitu saja. Aku yang dulunya membenci lagu Radiohead dan Cigarettes After Sex, malah harus melewati hari-hari ku dengan mendengarkan mereka. Sungguh ini semua kulakukan untuk melupakanmu.
Tiga minggu sudah kulewati tanpamu, kukira ku sudah berdamai dengan diriku tanpa dirimu. Celakanya diriku, saat mendapati potret mu yang masih terpampang nyata di galeri hp ku. Selain itu, ku juga kembali penasaran dengan kondisi dirimu, alhasil kembali ku selami obrolan masa lalu kita.
Sebulan penuh sudah ku usahakan diriku melupakanmu. Ku akui kekalahanku, saat ku hirup kembali aroma bunga yang selalu menjadi kesukaanmu. Hancurnya diriku saat sadar kalau upayaku melupakanmu ternyata hanya berputar dalam lingkaran yang nihil jalan keluarnya.
Terima kasih atas semua kenangan yang sudah kita ukir di masa lalu, kuharap masa depanmu akan jauh lebih bahagia meski bukan bersama diriku. Maafkan ku juga karena belum mampu merelakanmu sepenuhnya
Oleh: Putri Aliqa Umayyah Ilustrasi: Pinterest Di sebuah rumah yang sederhana, terdapat seorang wanita yang…
Oleh: Muh. Cahyo Dherian Ilustrasi: Widya Juniaty Dikeramaian yang memekakkan telinga, terdapat seorang anak yang…
Tulisan : Muhammad Alfaridzi Foto : Muhammad Alfaridzi Kegiatan Basic Public Relations (PR) Class yang digelar di…
Penulis: Jessy Marty R. Loardi Editor: Satriulandari Foto : KIFO KOSMIK Basic PR Class kembali diadakan…
Penulis: Kayla Aulia Djibran Editor: Satriulandari Foto : KIFO KOSMIK Korps Mahasiswa Ilmu Komunikasi (Kosmik) melalui…
Oleh: Radian Dwi Imam Ar'rafi Ilustrasi: Summer Bloom Manhua Sejak hari pertama kita bertemu, kamu…